• Jelajahi

    Copyright © traveladvisor.id
    media news network

    Iklan

    Iklan Beranda

    Labuan Bajo, Destinasi Liburan Istimewa Bagi Petualang

    Tuesday, May 7, 2024, 05:55 WIB

     

    Traveladvisor.id -- Kota Labuan Bajo terletak di ujung paling barat Pulau Flores. Tempatnya tenang dan memiliki banyak keajaiban yang menunggu untuk Anda lihat. Bukan hanya tempat pemancingan ikan kecil, Labuan Bajo telah berkembang menjadi jalan menuju banyak tempat indah di Nusa Tenggara Timur.


    Komodo, yang dalam bahasa lokal disebut "ora", adalah daya tarik yang luar biasa bagi wisatawan, dan ini terlihat di taman nasionalnya yang luar biasa.


    Taman Nasional Komodo menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1991. Taman ini adalah rumah bagi satwa liar yang menakjubkan, baik di darat maupun di bawah air. Taman ini terdiri dari Pulau Komodo, Pulau Rinca, Pulau Padar, dan banyak pulau kecil di sekitarnya. 


    Labuan Bajo terkenal karena menjadi kota matahari terbenam. Ada banyak pemandangan langit yang menakjubkan.


    Liburan Sempurna untuk Petualang: Ada banyak tempat menarik di dalam kota. Gua Cermin terletak hanya 4 kilometer dari Labuan Bajo. Pada tahun 1951, Theodor Verhoeven, seorang arkeolog Belanda, mengatakan bahwa Labuan Bajo pernah berada di bawah air. Goa Batu Cermin adalah nama lokal gua. "Goa Batu Cermin" artinya "gua cermin batu", karena Anda dapat melihat batu-batu reflektif menyinari Anda di beberapa bagian.

     

    Pernahkah Anda pernah berenang di danau gua? Ini adalah kesempatan yang bagus untuk mencobanya di Gua Rangko. Keajaiban alam ini di Desa Ranko menawarkan air biru dan sinar matahari yang menyinari danau guanya. Anda juga akan terkejut dengan stalagmitnya.


    Air terjun Cunca Rami dan Ngarai Cunca Wulang adalah tempat lain yang dapat Anda kunjungi.

    Tidak jauh dari Bandara Komodo di Labuan Bajo, Anda dapat melihat Bukit Cinta, Puncak Amelia, dan Puncak Silvia. Saat matahari terbenam, Anda dapat menikmati pemandangan pulau dan laut lepas yang menakjubkan.



    Selama liburan Petualang yang ideal, Anda dapat pergi ke Kampung Ujung dan makan di pusat kuliner lokal Labuan Bajo yang lezat.

     

    Pemandangannya yang menakjubkan membawa rasa romantisme. Di kota yang landai, semak belukar dan pepohonan yang menjulang tinggi menyamar sebagai pondok kayu beratap jerami. Semua kamar memiliki pemandangan pelabuhan yang indah, yang membuatnya sempurna untuk pengalaman yang tak terlupakan.


    Dengan banyak pilihan untuk petualang, Labuan Bajo bisa menjadi tempat liburan yang ideal. Anda dapat mencoba pengalaman liveaboard, di mana Anda dapat tinggal di atas kapal pinisi yang menakjubkan selama beberapa hari, mengunjungi pulau-pulau yang indah, dan menikmati keajaiban laut yang menakjubkan.




    Salah satu pulau paling terkenal untuk dikunjungi selama perjalanan liveaboard Anda adalah Pulau Padar. Dengan panoramanya yang luar biasa, Pulau Padar dengan cepat menjadi tempat favorit baru para pelancong. Ini menampilkan perbukitan dan pegunungan vulkanik terjal. Dengan padang rumput dan pepohonan yang menutupi terasnya, Pulau Padar memiliki bukit sabana yang menakjubkan.

     


    Kota Matahari Terbenam

    Ada tiga suku mayoritas yaitu Manggarai, Bima, dan Bugis. Masyarakat yang datang dari daerah lain di Flores, seperti Ende, Ngada, Maumere, hidup berdampingan dengan mereka. Anda dapat bertemu dengan beberapa penduduk setempat di desa Labuan Bajo yang indah.


    Upacara penyambutan dan tarian tradisional akan menyambut Anda dengan hangat saat berkunjung ke Desa Melo. Terletak di Manggarai Barat, berjarak sekitar 40 km dari jantung kota Labuan Bajo. Jangan lupa mampir dan kenali mereka!


    Jika Anda sedang mencari tempat menginap, berjalanlah menyusuri pantai Wae Cicu yang terdapat deretan hotel dan resort dengan pemandangan terbaik.



    Anda juga dapat menemukan akomodasi menakjubkan di pulau-pulau terdekat, seperti di Bidadari atau Seraya.



    Kesana


    Labuan Bajo dapat diakses melalui udara, darat, dan laut. Ini adalah lokasi yang menguntungkan sebagai pintu masuk ke Taman Nasional Komodo. Berikut tiga cara Anda dapat mencapai surga ini:


    Lewat udara


    Anda dapat mencapai Labuan Bajo dari Bandara Komodo. Untuk penerbangan langsung, Transnusa Airlines adalah pilihan terbaik Anda. Terhubung ke beberapa kota besar, antara lain Denpasar, Kupang, Ende, dan Mataram. Dengan penerbangan lanjutan, Labuan Bajo juga terhubung dengan Kalabahi di Alor. Juga menghubungkan Bajawa, Sikka, Manggarai, dan Larantuka melalui Ende, Kupang, Maumere, Ruteng, dan Tambolaka. Silakan kunjungi situs webnya untuk jadwal penerbangan lebih detail.



    Perjalanan Menuju Melalui darat

    Perjalanan darat melintasi Pulau Flores dapat dilakukan namun mahal. Menghubungkan Labuan Bajo di wilayah paling barat hingga bagian timur.


    Bus dari Denpasar, Bali akan membawa Anda ke petualangan darat yang panjang dengan bus menuju Bima, Sumbawa. Di Bima, Anda akan melanjutkan Sape. Di sana Anda bisa naik feri ke Labuan Bajo.


    Labuhan Bajo


    Perjalanan Labuhan Bajo Melalui Laut

    Pilihan yang mudah adalah bergabung dengan liveaboard yang melayani Komodo dan Flores. Ini menguntungkan waktu dan tempat terbaik pelancong, tergantung pada paket turnya.


    Ada beberapa jadwal keberangkatan kapal ke Labuan Bajo. Kapal Tilongkabila dari PELNI berlayar dari Makassar Sulawesi Selatan menuju Labuan Bajo. Kapal Leuser berangkat dari Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur. Dari pelabuhan Benoa di Bali, Anda juga bisa naik Leuser untuk sampai ke Labuan Bajo.


    Kapal Wilis berangkat dari Makassar, membawa Anda dari Larantuka di Flores Timur menuju Labuan Bajo. Silakan merujuk ke website PELNI untuk informasi detail dan update.


     


    Berkeliling

    Ada berbagai pilihan bagi Anda untuk berkeliling Labuan Bajo. Yaitu: ojek, mobil biro perjalanan, bus, dan bemo (mobil van lokal yang disewa dengan pemandu-sopir).


    Pastikan Anda mengecek dari sumber resmi sewa mobil atau guide lokal. Anda juga dapat menemukan informasi dari hotel Anda tentang cara terbaik untuk berkeliling. (*)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini